Solo — Pemkot Solo memastikan Car Free Day (CFD) kembali dibuka pada Minggu (15/5), setelah dua tahun vakum.
Namun, untuk 2.000 pedagang kaki lima (PKL) belum bisa berjualan semua karena Pemkot Solo membuat aturan hanya PKL ber-KTP Solo yang boleh jualan terlebih dahulu.
“Setelah menimbang berbagai hal, akhirnya pedagang boleh meramaikan CFD hanya yang punya KTP Solo,” ujar Kepala Dinas Perdagangan (Disdag) Solo, Heru Sunardi, Kamis (12/5).
Ia mengatakan pada hari pertama CFD pada Minggu akhir pekan ini sifatnya baru uji coba. Pada uji coba nanti untuk PKL yang berjualan di CFD baru yang ber-KTP Solo.
“Mengingat total pedagang yang terlibat dalam event CFD mencapai 2.000 orang yang datang dari berbagai daerah, tentu akan banyak pertanyaan muncul terkait kebijakan pemilihan pedagang KTP Solo,” papar dia.
Ia mengatakan kedepan kemungkinan pedagang yang ber-KTP luar Solo bisa berjualan. Untuk hal ini akan akan dibicarakan lagi dengan ketua paguyuban.
“Kita uji cobakan sementara ini untuk pedagang ber-KTP Solo dulu, jika kedepan masih bisa mungkin juga akan mengakomodir semua pedagang luar Solo,” katanya.
Editor : Dhefi Nugroho