Solo — Pemkot Solo telah mengosongkan ratusan Selter pedagang kaki lima (PKL) yang berada di kompleks Stadion Manahan Solo. Hal ini dilakukan seiring dimulainya penataan untuk persiapan Piala Dunia U-20 pada 2023.
“Sesuai hasil rapat dengan 132 pedagang mereka harus segera mengosongkan selter Manahan pada Rabu kemarin,” kata Kepala Dinas Perdagangan (Disdag) Solo Heru Sunardi, Kamis (19//5).
Heru mengataka pedagang diberikan waktu beberapa hari untuk membongkar lokasi jualan. Ia menyebut seharusnya pedagang mengosongkan tempat jualan pada 10 Mei.
“Karena masih suasana Lebaran pedagang masih butuh lokasi jualan, kami memberikan kelonggaran,” papar dia.
Ia mengatakan berdasarkan pengecekan di lapangan semua pedagang sudah mengosongkan semua selter. Selanjutnya Pemkot akan melelang dan menghapus aset tersebut.
“Kita akan tata ulang selter Manahan agar tampak rapi dan bersih tidak seperti bangunan lama,” papar dia.
Ia mengatakan penataan ini bagian dari persiapan Piala Dunia U-20 pada 2023 mendatang. Untuk proses pembangunan berlangsung selama enam bulan.
“Pedagang nanti boleh kembali berjualan di lokasi baru. Selama pembangunan berlangsung pedagang berjualan di tempat lain,” imbuh dia.
Editor : Dhefi Nugroho
