Solo — Pembangunan rel kereta api di simpang Joglo, Kecamatan Banjarsari, Solo mulai dilakukan petugas dari Direktorat Jenderal Perkeretaapian, Kementerian Perhubungan (Kemenhub). Nampak sejumlah alat berat mulai diletakkan untuk mengahancurkan aspal yang ada di sisi barat rel. Nantinya, lokasi tersebut akan dibuat jalur kereta api baru.
“Pembangunan jembatan pipa baja akan dilaksanakan ketika kami mulai menggeser track existing sepanjang sembilan meter ke sisi barat,” terang Pejabat Pembuat Komitmen dari Balai Teknik Perkeretaapian Kelas 1 Wilayah Jawa Bagian Tengah, Direktorat Jenderal Perkeretaapian Kemenhub, Dheky Martin, Jumat (3/6).
Bentang tersebut memiliki panjang total 270 meter. Terdiri dari tiga bentang, dengan bentang terpanjang mencapai 130 meter. Penggeseran track existing akan mengakibatkan penyempitan jalan. Namun, untuk melengkapi pengerjaan itu ada dua pekerjaan besar yang harus dilakukan.
“Pertama relokasi saluran dan pembangunan detour track (untuk memindahkan kereta api dari jalur existing ke jalur baru —Red) pada Juni dan Juli ini,” jelasnya.
Sejauh ini, pihaknya telah melakukan sosialisasi yang dimulai pada 31 Mei kemarin dengan cara menggelar pertemuan bersama warga di wilayah terdampak, sosialisasi di event Solo Car Free Day (CFD), serta pemasangan sejumlah spanduk informasi terkait pembangunan tersebut.
“Sosialisasi akan dilakukan hingga 6 Juni nanti, agar pelaksanaannya tidak terlalu membebani masyarakat sekitar. Harapannya masyarakat bisa menentukan rute alternatif sehingga aktivitasnya tidak terganggu,” katanya.
Editor : Marhaendra Wijanarko