Timlo.net — Indonesia dan Tiongkok telah menandatangani nota kesepahaman baru tentang kerja sama maritim. Kedua negara sepakat untuk memperkaya, memperluas dan meningkatkan mekanisme kerja sama maritim yang saling menguntungkan.
Indonesia, terus menggenjot nilai ekspor produk perikanan ke Tiongkok, untuk mendukung percepatan pertumbuhan ekonomi nasional.
“Indonesia dan Tiongkok juga telah menandatangani nota kesepahaman tentang jaminan keamanan dalam impor dan ekspor produk akuatik. Saya yakin dengan terwujudnya platform itu secara bilateral akan mendorong ekspor hasil perikanan yang lancar dengan kerjasama ekonomi yang mengusung keberlanjutan sumber daya ikan,” ujar Menteri Kelautan dan Perikanan (KP), Sakti Wahyu Trenggono, dilansir dari infopublik.id, Jumat (24/6/2022).
Tiongkok termasuk mitra dagang utama sektor kelautan dan perikanan Indonesia di kawasan Asia. Ekspor produk perikanan Indonesia ke Negeri Tirai Bambu dalam kurun waktu 5 tahun terakhir menunjukkan tren positif, yakni meningkat dari USD477 juta pada 2017 menjadi USD890 juta pada 2021.
Sedangkan dalam skala global, volume dan nilai ekspor hasil perikanan Indonesia ke pasar internasional meningkat masing-masing 2,5 persen dan 5,80 persen per tahun.