Karanganyar — Kondisi kesehatan bayi asal Desa Sukosari, Kecamatan Jumantono, Karanganyar, Aira Cahya Mekarsari memprihatinkan. Bayi usia 15 bulan itu menderita jantung bocor, gizi buruk dan kehilangan fungsi penglihatan.
Derita yang dialami putri pasangan Ratno Mekarsari-Dian Aruna Mahesi itu belum sama sekali diredakan pemerintah setempat. Ekonomi pas-pasan keluarga seakan mustahil membiayai pengobatan putri bungsu dari tiga bersaudara tersebut.
Dian Aruna menceritakan, putrinya, Aira yang lahir pada 2 April 2021 itu lambat pertumbuhannya sejak usia 3 bulan.
Bobotnya hanya 5,3 kilogram saja di usia 15 bulan ini. Ia mengakui selama kehamilan Aira memang tak seperti dua anaknya yang lain. Saat hamil, pergerakan janinnya kurang. Setelah itu, ia melahirkannya secara normal.
“Pihak Posyandu menyarankan ke Puskesmas. Lalu dirujuk ke RSUD (Karanganyar). Dari sana bilang Aira jantungnya bocor. Butuh alat bantu juga untuk pendengaran karena semua bagian tubuh kiri mengalami kelainan. RSUD Karanganyar enggak punya alat bantunya, sehingga dirujuk ke RSUD dr Moewardi (Solo),” kata Dian, kepada awak media, di rumah kontrakannya, Griya Sari Permai RT 01/RW VII Blok C No 7, Selasa (28/6).
