Minggu, Februari 5, 2023
  • Tentang Kami
  • Karir
Timlo.net
No Result
View All Result
  • Seni Budaya
  • Bisnis
  • Pendidikan
  • Olah Raga
  • Solo dan Sekitar
  • Wisata
  • Gaya Hidup
  • Nasional
  • Manca
  • Regional
    • Solo
    • Sragen
    • Karanganyar
    • Klaten
    • Wonogiri
    • Sukoharjo
    • Boyolali
  • Indeks





  • Seni Budaya
  • Bisnis
  • Pendidikan
  • Olah Raga
  • Solo dan Sekitar
  • Wisata
  • Gaya Hidup
  • Nasional
  • Manca
  • Regional
    • Solo
    • Sragen
    • Karanganyar
    • Klaten
    • Wonogiri
    • Sukoharjo
    • Boyolali
  • Indeks
Timlo.net
No Result
View All Result
Home Solo dan Sekitar Kota

Menteri BKPM Bahlil Soroti Ketidakadilan Investasi Antara Negara Maju dan Berkembang di Forum G20

Muhammad Ismail by Muhammad Ismail
7 Juli 2022 | 00:16
in Kota, Solo dan Sekitar
Isu Hacker Jadi Temuan Pelaksanaan PPDB Online

Delagasi G20 berfoto bersama. (M.Ismail)

Share on FacebookShare on Twitter

Solo — Forum Trade, Investment, and Industry Working Group (TIIWG) The Group of Twenty (G20) dilaksanakan di Hotel Alila Solo, Rabu (6/7). Sebanyak 48 delegasi dari 14 negara ambil bagian dalam G20 tahap kedua ini. Dalam G20 tahap kedua ini pemerintah Indonesia menyoroti ketidakadilan aliran investasi antara negara maju dan berkembang.

“Ketidakadilan investasi antara negara maju dan berkembang sangat timpang sangat disayangkan,” ujar Menteri Investasi/Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) Bahlil Lahadalia, Rabu (6/7).

BacaJuga

Jawa Tengah Menjadi Surga Investasi

Swiss Tanamkan Investasi di Jawa Tengah

Kasus Penipuan Ratusan Mahasiswa IPB yang Terjerat Pinjol, Polisi Amankan Satu Pelaku

Ia mengatakan investasi industri hijau masih sangat timpang hanya satu per lima dari investasi energi hijau yang mengalir ke negara-negara berkembang. Data masuk

Investasi hijau hanya dua per tiga dari total populasi dunia hanya mendapatkan 1/5 dari total investasi energi hijau.

“Pertemuan berbagai forum dunia dilakukan di Amerika Serikat dan Eropa ada kesepakatan untuk menurunkan emisi rumah kaca, tetapi yang terjadi malah ada ketimpangan harga karbon antara negara maju dan berkembang,” keluh dia.

Page 1 of 2
12Next
Editor : Wahyu Wibowo
Tags: Bahlil LahadaliabkpminvestasiMenteri Investasi/Badan Koordinasi Penanaman ModalTIIWG

Previous Post

Emak-emak Jangan Takut Memasang Tabung Gas, Begini Caranya Agar Aman dan Anti Bocor

Next Post

Biadab! Anak Tega Bunuh Ibu Kandungnya, Alasannya Sungguh Sepele

Muhammad Ismail

Muhammad Ismail

Berita Terkait

Jawa Tengah Menjadi Surga Investasi

30 Desember 2022

Swiss Tanamkan Investasi di Jawa Tengah

22 November 2022

Kasus Penipuan Ratusan Mahasiswa IPB yang Terjerat Pinjol, Polisi Amankan Satu Pelaku

19 November 2022

Ramah Investasi, Sragen Raih Penghargaan Terbaik Kedua Tingkat Nasional

15 Oktober 2022

Jateng Menang di Ajang Anugerah Layanan Investasi 2022

12 Oktober 2022

Wapres: Investasi Menjadi Urusan Vital

12 Oktober 2022
Next Post
Biadab! Anak Tega Bunuh Ibu Kandungnya, Alasannya Sungguh Sepele

Biadab! Anak Tega Bunuh Ibu Kandungnya, Alasannya Sungguh Sepele

Terkini

Arema FC Masih Jauh dari Dewi Fortuna

5 Februari 2023

Membanggakan, Tujuh Film Indonesia Tayang di IFFR Belanda

5 Februari 2023

Bawa Pulang Tiga Poin, PSIS Semarang Terapkan Strategi Ini

5 Februari 2023
PSS Sleman Punya Modal Bagus Buat Kalahkan Arema FC

Persib Bandung Berburu Puncak Klasemen, PSS Pasang Kuda-Kuda

5 Februari 2023
Pemalsu Sertifikat Vaksin Ditangkap, Jual Rp370 Ribu ke Pembeli

Hendak Terima Paket Berisi Sabu, WN India Ditangkap

5 Februari 2023





  • Tentang Kami
  • Pedoman Media Siber
  • Telepon Penting
  • Privacy Policy
  • Term of Use
  • Karir
  • Sitemap
Telepon Kami : +62-271-626499

Copyright © 2022 Timlo.net PT Tinular Media Solo All Rights Reserved

No Result
View All Result
  • Solo dan Sekitar
  • Bisnis
  • Seni Budaya
  • Gaya Hidup
  • Pendidikan
  • Wisata
  • Olah Raga
  • Nasional
  • Manca
  • Serba-serbi

Copyright © 2022 Timlo.net PT Tinular Media Solo All Rights Reserved