Timlo.net – Kementerian Agama mengevaluasi salah satu katering bagi jemaah haji yang dinilai tidak profesional. Temuan ini didapati Menteri Agama sekaligus Amirul Hajj, Yaqut Cholil Qoumas, saat melakukan pengecekan katering pasca fase puncak haji di Arafah, Muzdalifah, dan Mina (Armuzna).
Salah satu lokasi penyedia makanan jemaah yang dicek Menag adalah katering Cordova yang berada di daerah Al Syauqiyah, Mekkah, Arab Saudi.
“Saya cek Cordova ini, yang merupakan penyedia katering yang sempat dua kali terlambat. Tadi juga sempat saya klarifikasi,” kata Gus Men, sapaan akrab Menag, Rabu (13/7) siang, sebagaimana dikutip dari laman kemenag.go.id.
Gus Men menjelaskan, pemilik katering berdalih dua kali terlambat karena pegawainya memang malas dan sekarang pegawai yang malas telah diberhentikan. Selain itu, katering ini juga sempat terlambat dengan alasan jalanan macet.
“Bagi kita tidak bisa alasan seperti itu. Dikontrak sudah jelas tidak bisa terlambat. Ini harus dievaluasi,” ujarnya.