Sementara itu, Indriarto, Staf Pusdalops BPBD Kabupaten Klaten menuturkan, tim gabungan dari Badan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD), Pemadam Kebakaran, serta SAR, terjun ke lokasi. Tehnik yang dipakai dalam proses evakuasi yaitu vertical rescue dengan peralatan yang memadai, dalam proses evakuasi tidak ada kendala.
“Ada 16 personel datang kelokasi untuk membantu proses evakuasi, Korban berhasil dievakuasi sekitar 1,5 jam, dengan kondisi dilakukan pemeriksaan oleh tim kesehatan dan Inafis kepolisian korban meninggal dunia,” tuturnya
Hasil pemeriksaan, tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan di tubuh korban. Pihak keluarga menerima kejadian ini.
“Dari hasil pemeriksaan, tidak ada tanda-tanda penganiayaan. Selanjutnya korban kami serahkan kepada pihak keluarga, dan selanjutnya proses pemakaman,” pungkasnya.