Sukoharjo – Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Sukoharjo mengklaim kondisi sungai yang tercemar bahan bakar minyak (BBM) membaik. BBM tersebut diduga adanya kebocoran dari pipa atau tangki SPBU 4467106 yang berada di Jalan Ahmad Yani Kartasura.
“Hari ini kita kembali lakukan pemantauan, menunjukkan hasil yang agak menggembirakan. Di sungai rembesan berkurang dan sedikit bau, tidak menyengat seperti sebelumnya,” ucap Kabid Penataan dan Peningkatan Kapasitas Lingkungan Hidup (DLH) Sukoharjo, Suhardi, Senin (1/8).
Disinggung mengenai apakah ada kebocoran BBM dari pipa SPBU, Suhardi mengaku belum berani memastikan adanya kebocoran tersebut. Sehingga untuk memastikan sumber dari pencemaran itu, DLH masih terus melakukan pengecekan hingga lima hari kedepan.
“Kami tunggu paling tidak sampai hari Jumat mendatang, apakah masih ada rembesan. Kalau ternyata tidak ada lagi, maka rembesan BBM di sungai itu dapat dipastikan dari tanki di SPBU ini bocor,” ujarnya.
Namun sebaliknya, jika setelah pengosongan selama beberapa hari masih saja ada rembesan BBM di sungai, maka DLH akan melakukan penelusuran untuk mencari sumber lainnya.
Editor : Wahyu Wibowo