Dia menjelaskan, secara umum, mantan kiper Persebaya ini sudah bisa melupakan traumanya. Namun hal itu disimpulkan secara pribadi, sebab semua bergantung bagaimana si pemain sendiri mengatasi traumanya tersebut.
“Sekarang tinggal Angga dan tim pelatih bagaimana memutuskannya. Apakah Angga masih traumatis dengan bola atau tidak. Tim pelatih juga akan melihat perkembangannya sembari menjalani latihan,” terang perempuan berkacamata itu.
“Kalau Angga sudah siap, sekarang tinggal bagaimana kebijakan pelatih,” ujar Hilda.
Angga harus menepi usai mengalami benturan keras saat membela Borneo FC bertemu PS Barito Putera di Stadion Demang Lehman, Martapura di pekan kedua. Saat itu Angga harus digantikan Shahar Ginanjar. Saat ini kiper utama dipercayakan kepada Dwi Kuswanto dan Daffa, kiper muda sebagai pelapis Dwi.