Solo — Elemen Masyarakat yang mengatasnamakan Forum Masyarakat Pecinta Kiai Soloraya, menggelar aksi unjuk rasa di bundaran Gladak, Jalan Slamet Riyadi, Kamis (8/9). Aksi tersebut mendukung keputusan Partai Persatuan Pembangunan (PPP) yang mencopot Suharso Monoarfa sebagai ketua umum partai.
“Aksi ini diikuti 100 orang yang cinta pada kiai. Kami mendukung keputusan Mukernas PPP mencopot Suharso Monoarfa sebagai Ketua Umum PPP,” ujar Korlap Aksi Pitoyo, Kamis (8/9/2022).
Ia menyebut Suharso tidak layak lagi memimpin PPP. Apalagi, PPP didirikan oleh para kiai, ulama dan cendekiawan muslim sehingga harus dihormati.
“Kita pasti tahu PPP berdiri atas jasa para kiai. Atas dasar itu, sudah selayaknya semua kader memberikan hormat pada kiai,” ucap dia.
Menghormati ulama, lanjut dia, adalah wajib bagi seluruh elemen partai termasuk di dalamnya adalah ketua umum PPP. Ia juga menjelaskan konstituen PPP sebagian besar adalah kaum muslimin yang menjunjung tinggi harkat dan martabat para ulama.
“Ada penistaan kepada ulama maka akan menimbulkan kemarahan besar umat. Jadi ini bisa jadi pelajaran. Kemarahan umat akan berdampak pada ditinggalkannya PPP oleh rakyat,” tandasnya.
Editor : Dhefi Nugroho