Menurutnya, Inafis Polri bersama DVI juga berhasil mengidentifikasi 125 korban yang meninggal dunia. Sementara, korban luka berat ada 21 orang dan luka ringan sebanyak 304 orang. Total korban Kanjuruhan ada 455 orang.
“Untuk data korban sampai siang ini, korban meninggal dunia sebanyak 125 orang. Luka berat sebanyak 21 orang dan luka ringan sebanyak 304 orang,” ungkapnya.
Dedi menambahkan, tim investigasi juga terus berkoordinasi dengan Menpora, Ketum PSSI, Pemprov Jatim, Forkopimda untuk mengusut tuntas kasus ini.
Sebelumnya, Presiden Joko Widodo (Jokowi) menyebut jumlah korban meninggal akibat tragedi Kanjuruhan Malang mencapai 129 orang. Pernyataan itu diunggah secara resmi melalui kanal Youtube Sekretariat Kabinet.