Karanganyar — Lalu lintas kendaraan bermotor di kawasan Jurug kembali direkayasa. Sejak dari Flyover Palur menuju jembatan Jurug, kendaraan roda empat dengan roda dua dipisah lajur.
Biasanya, dua jenis kendaraan itu bercampur lajur menuju Jembatan Jurug. Akibatnya, sering macet karena berebut ruang. Terutama mulai pintu masuk Brigif 6 Kostrad hingga Jembatan Jurug C.
Satlantas Polres Karanganyar mulai Rabu pagi tadi memisah arus lalu lintas dari arah timur. Arus lalu lintas di jalan layang atau flyover Palur dari arah timur ke barat atau dari arah Karanganyar menuju arah Solo hanya hanya boleh sepeda motor.
Sedangkan kendaraan roda empat atau lebih menggunakan lajur di luar (selatan) flyover. Kedua arus ini dipisah dengan water barrier hingga menjelang Jembatan Jurug C.
Sedangkan kendaraan roda dua dari arah Sragen yang akan menuju ke Solo akan tetap melintas di bawah flyover lalu belok ke barat. Mereka masih mengalir bersama kendaraan roda empat sampai kawasan pom bensin Palur, kemudian akan ada bukaan yang mengarahkan mereka mengikuti jalur sepeda motor yang turun dari flyover.
“Rekayasa lalin ini mulai diberlakukan tadi pukul 05.30 WIB,” kata Kaur Bin Ops Iptu Anggoro Wahyu Setiabudi, Rabu (12/10).
Haryani, warga Mojolaban mengatakan pemisahan lajur dirasa membantu memecah kepadatan lalu lintas. Hanya saja, masih banyak kendaraan bermotor masuk ke lahur mobil. Terutama yang keluar dari gang Brigif.
Editor : Dhefi Nugroho