Sukoharjo – Penutupan Dam Colo di Nguter, Sukoharjo, menjadi agenda setiap tahunnya. Momen tersebut dimanfaatkan warga untuk mencari ikan.
“Memang setiap tahun ke sini mencari ikan,” ucap Bambang, warga Wonosari, Klaten.
Dia mengaku selalu menanti-nanti saat pintu air Dam Colo ditutup. Sebab di momen itu dia bisa mendapatkan ikan sebanyak mungkin. Hasilnya, ada Patin, Sogo dan ikan putihan yang dia dapatkan.
“Kita jual setengah kilogram Rp10ribu, tapi kalau tidak laku dimakan sendiri,” ujarnya.
Sementara itu, Kepala SUB DJA WS BS Fendri Ferdian mengatakan, penutupan saluran irigasi Dam Colo ini rutin diadakan setiap tahunnya. Penutupan Dam Colo dilakukan selama sebulan, mulai tanggal 16 Oktober-16 November 2022.
“Penutupan saluran irigasi Dam Colo ini sesuai kesepakatan bersama Balai Besar Wilayah Sungai (BBWS) Bengawan Solo, awalnya 1 Oktober tapi karena petani masih membutuhkan irigasi jadi diundur tanggal 16 Oktober,” katanya.
Menurutnya, penutupan irigasi ini dilakukan untuk perawatan aliran Sungai Bengawan Solo, dan anak sungainya. Di samping itu, operasional di periode satu bulan ini elevasi waduk berada di posisi rendah sehingga tidak mampu jika dipaksa untuk menyuplai.
