Klaten – Pedagang tahu mengeluhkan kenaikan harga kedelai impor belakangan ini. Mereka terpaksa ikut menaikkan harga jual tahu di pasar. Akibatnya, dagangan mereka sepi pembeli.
“Harga jual tahu ikut merangkak naik, dari semula Rp 400 per biji menjadi Rp 500 per biji. Ya terpaksa saya naikkan harganya jualnya, agar tidak rugi,” kata seorang pedagang tahu pasar Kraguman, Poniyem saat ditemui Timlo.net, Selasa (1/11) siang.
Dia mengetahui kenaikan harga kedelai ini dari sesama pedagang tahu. Harga kedelai impor berada pada kisaran Rp 14.200 Per kilogramnya.
“Tadi ada yang bilang kalau kedelai naik gitu, saya tanya sama pedagang kedelai,” ungkapnya.
Menurut dia, keniakan harga ini dikeluhkan oleh konsumen. Padahal permintaan tahu masih relatif stabil. Setiap hari, dirinya hanya membawa 600 biji tahu untuk dijual, namun tidak habis.
