Timlo.net—Beberapa tahun setelah pandemi dan setelah pembatasan yang ketat, berbagai wilayah di dunia menghadapi tantangan yang berat untuk memulihkan ekonomi mereka. Bahkan, Tiongkok saat ini berjuang mengatasi inflasi dan kelangkaan barang karena pembatasan covid-19 yang berkepanjangan. Proses produksi pabrik dibatasi dan bahkan pabrik Apple juga terkena dampaknya.
Dalam rilis pers, Apple mengkonfirmasi penundaan produksi iPhone 14 Pro dan iPhone 14 Pro Max. Waktu tunggu untuk memperoleh dua ponsel itu akan lebih lama. Pembatasan covid-19 mempengaruhi kapasitas produksi pabrik iPhone di Zhengzhou, Tiongkok. Tapi, perusahaan itu berkata mereka tetap mengutamakan kesehatan dan keamanan para pekerja di rantai pemasok mereka, tulis Gizmo China, Senin (7/11).
Permintaan yang kuat untuk iPhone 14 Pro dan iPhone 14 Pro Max masih bertambah karena spesifikasi yang lebih baik dan adanya chipset Apple Bionic A16. Tapi, penjualan iPhone 14 dan iPhone 14 Plus tidak sesuai ekspektasi. Bahkan perusahaan itu dikatakan memangkas jumlah produksi kedua ponsel ini.
Beberapa laporan bulan ini mengungkap jika produksi iPhone akan turun 30% karena pembatasan covid di fasilitas produksi Foxconn. Tapi, beberapa pekerja bahkan meninggalkan pabrik Foxconn karena terlalu lama tinggal di dalam pabrik dengan pasokan makanan yang terbatas selama wabah covid.
Apple dikatakan mulai perlahan-lahan mengalihkan kapasitas produksi dari Tiongkok ke negara-negara lain. Apple mulai produksi iPhone 14 di India untuk menjembatani jurang antara permintaan dan produksi. Apple diperkirakan akan terus memakai pendekatan ini jika pembatasan covid molor.
