Sabtu, Februari 4, 2023
  • Tentang Kami
  • Karir
Timlo.net
No Result
View All Result
  • Seni Budaya
  • Bisnis
  • Pendidikan
  • Olah Raga
  • Solo dan Sekitar
  • Wisata
  • Gaya Hidup
  • Nasional
  • Manca
  • Regional
    • Solo
    • Sragen
    • Karanganyar
    • Klaten
    • Wonogiri
    • Sukoharjo
    • Boyolali
  • Indeks
  • Seni Budaya
  • Bisnis
  • Pendidikan
  • Olah Raga
  • Solo dan Sekitar
  • Wisata
  • Gaya Hidup
  • Nasional
  • Manca
  • Regional
    • Solo
    • Sragen
    • Karanganyar
    • Klaten
    • Wonogiri
    • Sukoharjo
    • Boyolali
  • Indeks
Timlo.net
No Result
View All Result
Home Nasional

KPK Hibahkan Aset Terpidana Korupsi ke TNI AU, Nilainya Capai Rp 30 Miliar

Marhaendra Wijanarko by Marhaendra Wijanarko
9 November 2022 | 14:19
in Nasional, Umum
KPK Hibahkan Aset Terpidana Korupsi ke TNI AU, Nilainya Capai Rp 30 Miliar

Foto: humas kpk

Share on FacebookShare on Twitter

Timlo.net — Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menyerahkan aset berupa tanah beserta bangunan di atasnya senilai Rp 30.940.375.000 yang merupakan barang rampasan negara dari perkara tindak pidana korupsi kepada TNI Angkatan Udara (AU) melalui Kementerian Pertahanan.

Acara serah terima itu dilaksanakan di Landasan Udara (Lanud) Halim Perdana Kusuma, Jakarta Timur, Selasa (8/11/2022).

BacaJuga

KPK: Rencana Kenaikan Biaya Haji Jadi Rp 69 Juta Kejutkan Masyarakat

Dana Miliaran Hasil Objek Wisata Telaga Madirda dan Air Terjun Jumog Harus Diaudit

Ini Rekomendasi KPK terkait Potensi Korupsi pada Peyelenggaraan Haji

Ketua KPK Firli Bahuri menjelaskan pemanfaatan aset barang rampasan dengan mekanisme Penetapan Status Penggunaan (PSP)/hibah merupakan upaya KPK dalam optimalisasi asset recovery.

Dengan pemanfaatan yang tepat guna di kementerian/lembaga/pemerintah daerah (KL/Pemda) diharapkan, aset itu bisa dimanfaatkan oleh negara untuk kepentingan masyarakat luas.

“Serah terima itu adalah bagian dari semangat membangun Indonesia dan semangat membantu tugas-tugas TNI AU,” kata Firli, dalam keterangan tertulis yang diterima Infopublik, Selasa (8/11/2022).

Page 1 of 3
123Next
Editor : Marhaendra Wijanarko
Tags: Firli BahurikorupsiKPKTNI AU

Previous Post

Walikota Solo dan Salatiga Tunda Pembelian Mobdin Listrik, Begini Tanggapan Ganjar

Next Post

Duh! Bayi Ganteng Dibuang di Trotoar, Pelaku Langsung Tancap Gas

Marhaendra Wijanarko

Marhaendra Wijanarko

Berita Terkait

KPK: Rencana Kenaikan Biaya Haji Jadi Rp 69 Juta Kejutkan Masyarakat

KPK: Rencana Kenaikan Biaya Haji Jadi Rp 69 Juta Kejutkan Masyarakat

28 Januari 2023
OJK Terbitkan Tiga Aturan Baru, Apa Saja?

Dana Miliaran Hasil Objek Wisata Telaga Madirda dan Air Terjun Jumog Harus Diaudit

27 Januari 2023

Ini Rekomendasi KPK terkait Potensi Korupsi pada Peyelenggaraan Haji

6 Januari 2023

KPK Selamatkan Keuangan Negara Rp 63,9 Triliun Selama 2022

28 Desember 2022

Tahun 2022, KPK Setor Rp 566,97 Miliar ke Kas Negara, 149 Orang Jadi Tersangka

28 Desember 2022

OTT KPK Masih Diperlukan

22 Desember 2022
Next Post
Bayi yang Dibuang Itu Diberi Nama Danastri, Artinya Putri yang Cantik

Duh! Bayi Ganteng Dibuang di Trotoar, Pelaku Langsung Tancap Gas

Terkini

BPN Jamin Aset Tanah Tergerus Longsor Tetap Utuh

4 Februari 2023

Strategi Bisnis Kreatif Berbasis Komunitas, Respati Ardi Tawarkan Tiga Jurus Jitu

4 Februari 2023
Madrasah Makin Percaya Diri Buka PTM Terbatas

BPIH Bakal Naik Tak Surutkan Minat Berhaji

4 Februari 2023

Pemasangan Patok Tanah Hindari Cekcok Tetangga

4 Februari 2023

KPU Sukoharjo Mulai Petakan TPS Khusus

4 Februari 2023






  • Tentang Kami
  • Pedoman Media Siber
  • Telepon Penting
  • Privacy Policy
  • Term of Use
  • Karir
  • Sitemap
Telepon Kami : +62-271-626499

Copyright © 2022 Timlo.net PT Tinular Media Solo All Rights Reserved

No Result
View All Result
  • Solo dan Sekitar
  • Bisnis
  • Seni Budaya
  • Gaya Hidup
  • Pendidikan
  • Wisata
  • Olah Raga
  • Nasional
  • Manca
  • Serba-serbi

Copyright © 2022 Timlo.net PT Tinular Media Solo All Rights Reserved