Sukoharjo – Sejumlah lima santri asal Pondok Pesantren Al Mukmin Ngruki, Cemani, Grogol, Sukoharjo terseret ombak di Pantai Seruni Kelurahan Tepus, Gunungkidul, Kamis (17/11/2022). Hingga kini tim SAR masih melakukan pencarian.
“Empat korban selamat mengalami lemas dan shock, sementara satu korban belum diketemukan,” ucap Anggota SAR DIY, Ryan Samudra, saat dikonfirmasi melalui WhatsApp.
Satu santri yang belum ditemukan tersebut diketahui bernama Muhammad Yuski Fahimudin (18) asal Gesing RT 005/RW 001 Banjarsari, Buduran, Sidoarjo, Jawa Timur. Dia dan keempat temannya tersebut hilang terseret ombak sekitar pukul 12.00 WIB.
Keempat santri yang selamat ini yakni Fayadh (20) asal Pemalang, Ahmad Zaki Nurohman (17) warga Cemani, Grogol, Sukoharjo. Sementara dua rekan lainnya asal Kampung Baru, Bojogjaya, Muhamad Kholil Akbar (17) dan Fajar (18) warga Jakarta Utara.
“Sebelumnya korban bersama rombongan dari Pondok Pesantren Al Mukmin Sukoharjo menginap bersama kurang lebih 100 orang di Pantai Seruni sejak Rabu (16/11/2022) sekitar pukul 17.00 WIB. Pada Jumat pagi sekitar pukul 05.30 WIB korban bersama empat rekannya bermain air dan diduga terlalu ke tengah,” terangnya.
Dia mengatakan berdasarkan laporan saksi Paimin (52) dan Sukijo (50) warga Tepus, Gunungkidul, korban dan rekannya sempat diingatkan untuk tidak bermain air terlalu ke tengah. Namun imbauan itu tak dihiraukan oleh korban.
