Timlo.net—Pada 9 Januari 2006, CEO Apple Steve Jobs berada di panggung acara MacWorld untuk memperkenalkan sebuah produk baru. Steve menggambarkan produk yang bernama iPhone itu sebagai iPod dengan layar yang lebih besar dengan kontrol sentuh, ponsel revolusioner dan komunikator internet yang membawa terobosan baru.
iPhone kemudian terus ada sekalipun produksi iPod dihentikan tahun lalu. Tidak hanya itu, iPhone sekarang merupakan sebuah produk paling penting yang dimiliki Apple. Melihat laporan penghasilan terbaru perusahaan itu, iPhone menghasilkan laba $42 miliar, lebih dari laba gabungan Mac, iPad dan perangkat wearable, tulis GSM Arena, Senin (9/1).
Apple iPad sendiri merupakan pecahan iPhone dan saat ini memimpin pasar tablet di dunia. Pengalaman yang diperoleh Apple dalam mendesain iPhone dan iPad membuat perusahaan itu berpisah dari Intel. Mereka membuat chipset sendiri berbasis ARM.
iPhone juga menjadi jantung dari ekosistem aksesoris yang kaya mulai dari headphone hingga smartwatch. Semua produk ini menghasilkan miliaran dollar untuk perusahaan itu setiap kuartalnya.
Entah disukai atau tidak, iPhone menjadi salah satu produk paling berpengaruh dalam beberapa puluh tahun belakangan ini. Produk itu juga membantu membentuk industri seluler saat itu.