Tinggal Seorang Diri, Warga Mojolaban Ditemukan Tewas di Dalam Rumah

Sukoharjo – Seorang perantau ditemukan tak bernyawa di dalam rumahnya di Mojolaban, Sukoharjo, Kamis (12/1/2023). Korban diketahui bekerja di sebuah yayasan di wilayah Palur, Karanganyar.

“Korban ditemukan meninggal di dalam rumahnya seorang diri,” ucap AKP Tarto, Kapolsek Mojolaban.

Korban diketahui bernama Eddy Nur Cahyono (61) asal Madiun, Jawa Timur. Korban ditemukan di dalam rumahnya di Perum Tekad Makmur II RT 3/RW 13, Joho, Mojolaban, Sukoharjo.

“Korban hidup sendiri tidak punya istri dan anak, keluarga berada di Madiun semua,” katanya.

Sebelum ditemukan meninggal, pada Senin (9/1/2023) malam korban masih terlihat ikut berkegiatan di tempat tinggalnya. Hari itu juga korban izin tidak masuk kerja lantaran sedang tidak enak badan.

“Keterangan dari teman korban, sebelumnya bilang sakit jantung darah tingginya juga kambuh, korban juga izin kerja,” terangnya.

Kemudian pada hari Rabu (11/1/2023) teman kerja korban berusaha menghubungi melalui telepon. Kendati demikian tidak ada respon dari korban.

Hingga pada hari Kamis (12/1/2023) teman kerjanya membesuk ke rumah korban tersebut. Namun sesampainya di rumah korban, mereka mencium bau busuk yang berasal dari dalam rumah korban.

Salah seorang teman korban kemudian menghubungi warga setempat dan diteruskan ke Polsek Mojolaban.

Sesampainya di tempat kejadian perkara, dia bersama anggota langsung mengecek masuk ke dalam rumah korban.

Ternyata benar, korban sudah ditemukan dalam keadaan meninggal dunia dengan posisi duduk di depan TV. Selain itu di sekitar jenazah korban ditemukan sejumlah obat.

“Saat ditemukan posisi duduk di kursi ruang TV,” jelasnya.

Tiba di lokasi, tim medis dari Puskesmas Mojolaban langsung melakukan visum luar terhadap jenazah korban. Hasilnya tidak ditemukan adanya tanda-tanda tindakan kekerasan terhadap tubuh korban.

Jenazah kemudian dibawa ke RSUD Dr Moewardi dan selanjutnya dibawa ke Madiun tempat asalnya untuk dikebumikan.

“Korban di sini dikenal baik dan tidak ada musuh, jadi disinyalir meninggal karena sakit,” tandasnya.