Solo — Pagar SMPN 18 Solo ambruk. Hal itu terjadi setelah terjadi hujan deras yang terjadi beberapa hari terakhir di Solo.
“Kami mendapatkan laporan Pagar SMPN 18 Solo ambruk,” kata Wakil Ketua Komisi IV DPRD Solo, Anna Budiarti, Minggu (29/1).
Dia mengatakan Komisi IV DPRD Solo langsung mendatangi SMPN 18 Solo usai mendapatkan laporan. Hal itu dilakukan untuk memastikan kondisi pagar sekolah tersebut tidak membahayakan para siswa.
“Pagar yang ambruk itu merupakan pagar lama. Hanya gedung sekolahnya yang baru,” katanya
Menyikapi kondisi itu, kata dia, Komisi IV sudah minta Dinas Pendidikan (Disdik) segera memperbaiki pagar yang ambruk agar tidak membahayakan.
“Kami sudah komunikasi dengan dinas ya secepatnya akan dikerjakan supaya tidak membahayakan siswa,” ujar Anna.
Dia menyebut tingginya intensitas curah hujan, serta tidak berfungsinya saluran air di halaman belakang SMPN 18 Solo ikut menjadi penyebab ambruknya pagar sekolah itu.
Sekretaris Komisi IV, Agus Setiawan menambahkan sambil menunggu anggaran perbaikan, ia menyarankan pagar yang ambruk itu diberikan tirai, sehingga tidak membahayakan.
“Demi keselamatan siswa harus ditutup akses menuju lokasi pagar ambruk agar tidak membahayakan siswa,” tandasnya.
Editor : Dhefi Nugroho