Timlo.net—Setelah memperoleh investasi $10 miliar dalam OpenAI, Microsoft merombak mesin pencari Bing dan browser Edge dengan model bahasa besar OpenAI generasi berikutnya. Bing dan Edge sekarang akan masuk ke dalam infrastruktur OpenAI untuk memberikan jawaban yang diringkas untuk pencarian tertentu. Jadi hasil pencarian tidak berupa daftar link.
Microsoft juga menerapkan model AI baru dalam algoritma pencarian dan mengklaim jika model OpenAI baru itu membuat Bing dan Edge lebih cepat, lebih akurat dan lebih mampu dibandingkan ChatGPT, tulis GSM Arena, Rabu (8/2).
Bing akan tetap mempertahankan hasil pencarian klasik tapi hasil pencarian akan memberikan hasil yang lebih relevan untuk pencarian dasar. Para pengguna bisa meminta Bing merencanakan perjalanan mereka, menulis puisi, menulis ulang kode untuk bahasa pemrograman yang berbeda dan lebih banyak lagi. Fitur chat AI baru akan muncul di sidebar di mana Anda bisa mengetikkan kalimat pencarian pendek atau panjang, menerima jawaban dan memperdalam pertanyaan yang diajukan hingga Anda memperoleh hasil yang dibutuhkan.
Microsoft Edge juga akan dilengkapi dengan OpenAI dan para pengguna akan bisa memperoleh informasi kontekstual untuk halaman yang dikunjungi. Bagian sidebar untuk Edge juga memiliki tab chat, compose, overview dan informasi situs. Para pengguna akan memiliki opsi untuk memformat jawaban untuk sebuah email, postingan blog atau daftar. Para pengguna juga bisa menentukan panjang dan pendeknya sebuah jawaban.
Microsoft masih menguji coba Bing dan Edge baru bertenaga AI ini dan berencana merilis versi publik dalam beberapa minggu ke depan.
Editor : Ranu Ario
