Boyolali — Sejumlah sekolah di Desa Tlogolele, Kecamatan Selo –lereng Gunung Merapi, mulai dibersihkan dari abu vulkanik erupsi Gunung Merapi, Senin (13/3/2023).
Pembersihan melibatkan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD), Damkar Satpol PP, Palang Merah Indonesia (PMI), TNI, Polri, serta relawan berbagai komunitas.
Kasi Kedaruratan Bencana BPBD Boyolali, Rima Kusuma, mengatakan, pembersihan dengan menggunakan 5 unit mobil tangki air, masing-masing 3 unit mobil tangki dari Damkar dan 2 unit tangki tangki dari BPBD.
“Pembersihan abu vulkanik dengan menyemprotkan air. Kita prioritaskan untuk SD dengan sasaran yakni SDN 1 Tlogolele, SDN 2 Tlogolele dan selanjutnya TK. Selain sekolah juga pembersihan jalan,” kata Rima, saat ditemui di sela pembersihan di SDN 2 Tlogolele.
Rima mengatakan, pembersihan abu vulkanik di sekolah-sekolah akan dilakukan selama tiga hari dari Senin sampai Rabu (13-15/3). Selain kegiatan pembersihan juga dilakukan pembagian masker kepada sekolah.
