Sragen — Kecamatan Sidoharjo, Kabupaten Sragen mendapatkan kepercayaan untuk mendukung Panen Raya Padi Nusantara 1 juta hektar secera serentak yang dicanangkan Kementerian Pertanian.
Dipilihnya Kecamatan Sidoharjo karena merupakan penyangga pertanian di wilayah Kabupaten Sragen dengan luas wilayah hamparan sawah adalah 3.274 hektar. Sehingga saat musim panen kali ini hampir 80 persen dipanen. Dari jumlah luas lahan pertanian yang sudah dipanen adalah 2.716 hektar, dan yang belum dipanen adalah 558 hektar.
Hal itu disampaikan Camat Sidoharjo Agus Tri Pranoto, saat mendampingi Wakil Bupati Sragen H Suroto dan Sekretaris Direktorat Jenderal Holtikura Kementerian Pertanian Muhammad Taufik Ratori, dalam kegiatan Panen Raya, di lahan pertanian Dukuh Ngloru, Desa Patihan dan Desa Duyungan, Kecamatana Sidoharjo, Sabtu (11/3/2023).
“Hasil produk pertanian hortikultura Kecamatan Sidoharjo telah merambah secara Nasional khususnya sampai ke Ibukota Jakarta maupun Surabaya. Terbukti di sepanjang jalan Sragen-Masaran-Solo adanya beberapa gudang-gudang beras yang disupplay ke berbagai kota termasuk Jakarta,” katanya.
Sekretaris Direktorat Jenderal Holtikultura Kementan Muhammad Taufik Ratori menerangkan, panen padi serentak di di 14 kabupaten di wilayah Jawa Tengah dan diawali di Kabupaten Kebumen yang dihadiri Presiden Joko Widodo.