Klaten — Gempa berpusat di Kabupaten Kulon Progo, DIY terasa di wilayah Kabupaten Klaten, Jumat (17/3) Malam. Dari hasil pantauan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Klaten, getaran yang dirasakan warga di sejumlah Kecamatan dengan tingkatan yang berbeda.
Sekretaris BPBD Klaten, Nur Tjahjono Suharto mengatakan, semua laporan yang diterima menyebut gempa itu hanya terasa beberapa detik saja. Untuk getaran gempa terasa di seluruh kecamatan di Klaten.
“Memang terasa di beberapa wilayah. Beberapa warga juga melaporkan dengan getaran berbeda-beda. Namun tidak ada laporan tentang kerusakan,” katanya.
Pengecekan dilakukan oleh Nur, bahwa sejumlah kecamatan sudah memberikan laporan terkait dampak gempa hingga getaran yang terasa pada saat gempa muncul.
“Sejumlah kecamatan sudah memberikan laporan pada kami, untuk dilakukan pendataan jika ada kerusakan akibat gempa, ternyata nihil, hanya warga sempat terasa,” ungkapnya.
Pihaknya juga monitor di lereng gunung merapi, Kecamatan Kemalang, untuk gempa tersebut berdampak bagi aktivitas Gunung Merapi atau tidak, ternyata tidak ada dampak akibat gempa.
“Ini saya di desa Gunung Merapi di Desa Sidorejo, tidak ada dampaknya di masyarakat. Kita men-support masyarakat yang melakukan ronda dan agar selalu siap siaga,” tuturnya.
Sebelumnya diberitakan, gempa dengan kekuatan magnitudo (M) 5,2 terjadi di perairan Kulon Progo malam ini. Pusat gempa berada di perairan.
Gempa terjadi pada pukul 19.05 WIB. Pusat gempa di perairan, koordinat 8.89 Lintang Selatan (LS), 109.77 Bujur Timur (BT), 126 kilometer barat daya Kulon Progo.
Editor : Dhefi Nugroho