Wonogiri — Bangunan rumah milik belasan warga Desa Sendangsari dan Tegiri Kecamatan Batuwarno terdampak tanah longsor. Dua kepala keluarga (KK) terpaksa harus mengungsi lantaran rumah mereka rusak parah.
“Iya, sebelumnya wilayah itu diguyur hujan intensitas tinggi. Sehingga menyebabkan tanah longsor dan berdampak ke permukiman warga,” kata Camat Batuwarno Khrisma Eko Setiono, Rabu (22/3).
Dijelaskan, hujan dengan intensitas tinggi itu berlangsung sejak Rabu pukul 00.00 WIB hingga pukul 03.15 WIB. Belasan hunian yang terdampak mengalami kerusakan berat, sedang dan ringan.
Menurut dia, ada dua bangunan yang rusak parah. Pertama, rumah milik Tijan, warga Dusun Butuh Desa Tegiri. Sekitar 75 persen bangunan rusak parah dan jebol. Saat ini penghuni rumah diungsikan.
Kedua, warung makan milik Maya Safitri, warga Begendo Desa Sendangsari. Warung makan dua lantai itu hancur total. Adapun luas bangunannya 4 meter x 8 meter.
Adapun hunian dengan kerusakan ringan, kata Khrisma, berjumlah 4 rumah. Semua rumah itu masuk wilayah Desa Sendangsari yang tersebar di Dusun Senggolan, Sendang, Gondang dan Mendung.
“Kerusakannya bervariasi, ada yang dinding jebol, kamar jebol dan atap rumah rusak. Penghuni rumah ada yang mengungsi dan ada yang tidak,” ungkapnya.
Sementara itu, lanjut Khrisma, hunian dengan kerusakan ringan atau terdampak material namun tidak merusak hunian berjumlah 5 rumah. Semuanya berada di Dusun Senggolan Desa Sendangsari.
“Jadi jumlah rumah yang terdampak ada 11 rumah. Dari semua kejadian tidak ada korban jiwa. Jumlah warga yang mengungsi ada tujuh orang, itu terdiri dari dua keluarga yang berbeda. Mengungsi di tetangga atau saudara terdekat yang lebih aman,” jelasnya.
Khrisma mangatakan, berdasarkan laporan yang ia terima total kerugian akibat bencana longsor itu mencapai Rp 211 Juta.
“Tim gabungan sudah mengevakuasi warga terdampak. Gotong-royong membersihkan material di beberapa lokasi telah dilakukan. Adapun kebutuhan mendesak berupa sembako dan perbaikan rumah,” katanya.
Seperti diberitakan sebelumnya,sebanyak dua ruas jalan di Desa Sendangsari tidak bisa dilalui kendaraan karena tertimbun longsor. Sehingga akses jalan ditutup.Adapun dua rua jalan yang terputus yaitu ruas jalan Batuwarno-Sendangsari.
Badan jalan itu tertutup material longsor setinggi satu meter dengan panjang tujuh meter.Kemudian ruas jalan kedua yang tertimbun longsor adalah ruas jalan Begendo-Ngambarsari Karangtengah.Diruas jalan itu material longsor setinggi 2,5 meter.
Pengguna jalan harus memutar arah melalui Kecamatan Baturetno yang jaraknya mencapai 20 kilometer.
Editor : Dhefi Nugroho
