Timlo.net — Lebaran 1444 H segera tiba. Masyarakat yang saat ini tinggal di perantauan menunggu momen mudik untuk kembali ke kampung halamannya.
Setiap menjelang Lebaran selalu mengalami kenaikan jumlah pemudik tiap tahunnya dari tahun ke tahun. Sehingga untuk mengantisipasi kehadiran pemudik dan kelancaran lalu lintas serta penumpukan penumpang, pemerintah menyiapkan sarana dan prasarana yang diperlukan.
Dinas Perhubungan Kabupaten Sragen akan menggelar program Mudik Gratis Jawa Tengah tahun 2023 yang disediakan bagi warga asli Sragen yang berada di Jakarta. Program ini telah ada sejak lama dan sempat terhenti saat pandemi Covid-19. Namun di tahun 2022 tidak dilaksanakan karena belum dianggarkan.
Tahun 2023 ini, Pemkab Sragen menyediakan dua buah bus dengan jumlah peserta 98 orang, dengan rincian satu bus berisi 50 orang dan 48 orang ditambah dua orang panitia.
“Tahun ini kita anggarkan Rp 15 juta untuk dua bus. Bus yang kita gunakan adalah Bus Pariwisata Bina Karya Jaya (BKJ) dari Sri Mulyo. Mudik ini akan diberangkatkan dari Taman Mini Indonesia Indah (TMII) tanggal 17 April 2023 jam 10.00 WIB dan pemudik akan turun di Terminal Pilangsari Sragen diperkirakan tiba jam 19.00 WIB,” ujar Catur Sarjanto, Kepala Dinas Perhubungan Kabupaten Sragen, saat ditemui disela-sela kegiatan Safari Ramadan, Kamis (30/3/2023).