Karanganyar — Pimpinan Daerah Muhammadiyah (PDM) Kabupaten Karanganyar didorong menumbuhkan amal usaha sampai ke tingkat cabang dan ranting. Sumber daya di Muhammadiyah tersedia untuk mewujudkannya.
“Pengembangan sektor ekonomi melalui Amal Usaha Muhammadiyah (AUM) masih berkutat di daerah. Namum belum banyak ke cabang sampai ranting. Padahal melalui AUM, sangat efektif dijadikan media penguatan ideologi, keislaman dan dakwah amar makruf nahi mungkar,” kata Ketua Majelis Pendidikan Kader (MPK) PDM Karanganyar, Arif Nasirudin, Rabu (8/6).
Ia menyebut, Muhammadiyah Karanganyar mencetak 1.200-an kader pada periode ini di Baitul Arqom. Banyaknya kader Muhammadiyah potensial digerakkan membuka lahan ekonomi baru. Misalnya di bidang UKM, layanan kesehatan hingga jasa. Pelatihan usaha dan peningkatan kemampuan berbisnis dapat diberikan melalui pelatihan oleh PDM dengan menggandeng kalangan berkompeten.
“Yang sudah ada seperti TokoMU, Surya Mart dan wisata halal di Karanganyar,” katanya.
Dengan bangkitnya perekonomian melalui Amal Usaha Muhammadiyah di daerah, cabang dan ranting, diharapkan dapat mencerahkan alam dan memajukan Kabupaten Karanganyar.
