Karanganyar — Pemerintah Kabupaten Karanganyar menggelar upacara dalam rangka memperingati Hari Kesehatan Nasional (HKN) ke-55, di halaman DPRD setempat, Selasa (12/11). Upacara diikuti jajaran Forkopimda dan Dinas Kesehatan Kabupaten (DKK).
“Urusan kesehatan adalah urusan wajib yang harus dikelola pemerintah sebagai tanggung jawab kita terhadap pelayanan kesehatan pada masyarakat. Oleh karena kita pemerintah menaruh harapan dan mempercayakan kepada dinas kesehatan, puskesmas-puskesmas untuk menunaikan tugas dengan penuh semangat dan pengabdian yang tinggi,” tutur Bupati Karanganyar, Juliyatmono.
Dalam amanat Menteri Kesehatan RI yang dibacakan Bupati Karanganyar Juliyatmono, ditekankan bahwa semangat hidup sehat dan cinta sehat harus menggelora dalam diri kita semua dan masyarakat Kabupaten Karanganyar pada umumnya.

Kepala DKK Karanganyar Cucuk Heru Kusumo menyampaikan, terkait stunting, pihaknya mencoba mengkolaborasikan tema nasional generasi sehat Indonesia tangguh dengan visi misi Kabupaten Karanganyar, yakni Karanganyar maju dan berintegritas.
“Melalui gerakan terpadu sehatkan rakyat yang dimulai dari bawah. Dengan melibatkan kader kesehatan sampai tenaga kesehatan profesional dari rumah sakit,” paparnya.
Selain itu juga melayani persalinan agar berjalan aman sehingga keberhasilan lahir selamat tinggi dan ibu bayi juga sehat. Termasuk berupaya agar kasus-kasus persalinan atau terkait stunting segera ditangani dalam waktu singkat. Termasuk juga memberikan jaminan agar ibu terpantau, terkawal dan terdampingi pada masa kehamilan sampai melahirkan sehingga ibu dan anak selamat.
“Kita sudah menyiapkan sebuah aplikasi agar pelayanan kesehatan lebih mudah diakses dan dinikmati masyarakat, yang dilaunching di Hari Kesehatan Nasional,” tambahnya.
Editor : Marhaendra Wijanarko