Timlo.net — Basuki Tjahaja Prnomo atau akrab disapa Ahok bekal menjadi Komisaris Utama Pertamina. Menteri BUMN Erick Thohir meminta Ahok mundur dari PDIP.
Wakil Ketua Komisi VI dari Fraksi NasDem Martin Manurung menyarankan agar Ahok mematuhi Erick Thohir.
“Itu wewenang menteri membuat kebijakan. Kalau sudah kebijakan menteri, ya jajaran sebaiknya mengikutinya,” kata Martin, Jumat (22/11).
Martin menilai jajaran BUMN harus mengikuti kebijakan Erick sebagai menteri BUMN. Asal, kata Martin, kebijakan Erick tak bertentangan dengan aturan yang ada.
“Sepanjang tidak bertentangan dengan aturan,” ucapnya.
Sebelumnya, Erick Thohir menegaskan siapa pun yang ditunjuk menjadi komut di perusahaan negara harus mundur dari partai politik. Tanpa terkecuali mantan Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok yang dinyatakan akan menjadi Komisaris Utama PT Pertamina.
“Semua komisaris di BUMN, apalagi direksi, harus mundur dari partai,” ujar Erick di Kompleks Istana, Jakarta Pusat, Jumat (22/11).
Menurutnya, Ahok sudah setuju dengan keputusan tersebut. Independensi menjadi alasan bahwa jajaran direksi maupun komisaris harus bersih dari kepentingan politik.
“Iya dong (Ahok setuju). Semua nama yang diajak bicara, kita kasih tahu dari awal. Karena kenapa? tentu independensi dari BUMN sangat dipentingkan dan insyaallah saya rasa orang-orang yang punya iktikad baik semua tahu risiko,” jelasnya.
Sumber: Detik.com
Editor : Marhaendra Wijanarko