Solo — Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jateng menggelar bursa kerja inklusif di Graha Wisata, Sriwedari, Laweyan, Solo, Rabu-Kamis (4-5/12). Bursa kerja ini untuk memfasilitasi para penyandang disabilitas di Jateng dalam pencarian kerja.
“Bursa kerja ini khusus inklusif. Kegiatan ini baru kali pertama digelar dengan melibatkan Pemprov Jateng,” ujar Penanggung jawab kegiatan, Bambang Wicaksono kepada Timlo.net, Kamis (5/12).
Ia mengungkapkan, selama ini penyandang disabilitas mengeluhkan sulitnya mendapatkan pekerjaan. Atas dasar keluhan tersebut, Pemprov Jateng membuka lapangan pekerjaan khusus bagi disabilitas.
“Kami tidak hanya menyedialan lowongan pekerjaan bagi diasabilitas, tetapi juga masyarakat umum,” kata dia.
Dalam bursa kerja inklusif ini, panitia menyediakan 125 perusahaan se-Jawa Tengah dengan 8.700 lowongan pekerjaan. Dari kuota tersebut, 470 lowongan disediakan bagi para penyandang disabilitas.
“Lowongan pekerjaan paling banyak bagi disabilitas dari perusahaan retail dan tekstil di Soloraya. Khusus untuk tekstil yang diprioritaskan mereka yang tuna netra,” kata Bambang.
Para pencari kerja, kata dia, diasesmen terlebih dahulu minat dan bakatnya melalui aplikasi kerja secara online. Dengan cara ini para pencari kerja bisa kebih terarah.
“Kami juga sediakan lokasi wawancara di tempat bagi perusahaan. Panitia juga menyediakan fasilitas bagi-bagi tips cara membuat CV yang benar serta bagaimana menghadapi wawancara kerja dan lainnya,” tutup dia.
Editor : Marhaendra Wijanarko