Karanganyar — Sebanyak 81 perangkat desa dari 72 desa di wilayah Kabupaten Karanganyar mengikuti pembekalan di aula BKK Tasikmadu, Selasa (10/12). Mereka diberi pembekalan teknis oleh bidang terkait, guna menyiapkan diri mengerjakan tugas di posisi baru.
“Para perangkat desa diharapkan kembali bersemangat untuk melaksanakan tugas. Apalagi, mereka menjadi tumpuan penyenggaraan APBDes serta Pilkades 2020,” kata Kepala Bagian Pemerintahan Desa Sekretariat Daerah Kabupaten Karanganyar, Timotius Suryadi kepada Timlo.net.
Materi terkait pemerintahan hingga aset disampaikan oleh para pakar di Inspektorat Daerah, Dispermasdes, Bagian Pemerintahan dan sebagainya selama sehari. Timotius menyampaikan, 81 perangkat desa itu pejabat baru di posisi kaur, kadus dan kasi usai mereka dimutasi.
Asisten Sekda Bidang Pemerintahan, Bahtiyar Syarif mengatakan mutasi pejabat wajar di sebuah organisasi pemerintahan. Justru, pejabat terlalu lama berkutat di bidang sama bakal memupus ide kreatifnya. Saat menyampaikan pembekalan, ia menjelaskan struktur organisasi dan peran masing-masing. Ia juga memotivasi perangkat desa selalu bekerja jujur dan ikhlas. Terkait subyektivitas dalam mutasi jabatan, ia mengatakan tak sepenuhnya benar.
“Penerimaan pegawai itu dilatarbelakangi kemampuan personal. Jika enggak mampu, tentunya dipindah ke bidang yang ia kuasai,” katanya.