Solo — Haul Habib Ali bin Muhammad Al-Habsyi ditutup dengan pembacan doa oleh ulama dari keluarga besar Habib Ali. Selesai pembacaan doa ribuan jemaah langsung merapat mendekati rumah Habib Ali untuk berebut nasi kebuli.
Nasi kebuli merupakan makanan khas di acara Haul Habib Ali bin Muhammad Al-Habsyi. Dimana sejarah makanan itu, nasi kebuli dibuat oleh keluarga besar Habib Ali untuk menjamu ribuan tamu dari berbagai daerah dan luar negeri yang menghadiri acara haul
“Ada ribuan nasi kebuli yang dibagikan kepada jemaah Haul Habib Ali bin Muhammad Al-Habsyi. Saya dapat tugas membagikan nasi kebuli ke ribuan jemaah,” ujar seorang sukarelawan asal Madiun, Zainul Mustofa (38) kepada Timlo.net, Selasa (17/12).
Nasi kebuli yang dibagikan, kata dia, ditaruh nampan plastik lalu dibagikan kepada jemaah. Nasi kebuli yang dibagikan itu dilengkapi dua gelas air mineral, daging kambing, dan tisu.
“Banyaknya jemaah yang ingin mendapatkan nasi kebuli sementara jumlah nasi kebuli terbatas jadi wajar jemaah berebut,” kata dia
Sukarelawan lainnya asal Kudus, Mansyur (39), mengatakan, kesepakatan satu paket nasi kebuli dimakan lima orang. Namun yang terjadi di lapangan satu peket nasi kebuli dimakan sepuluh orang.
“Kita bisa memaklumi banyak jemaah yang ingin makan nasi kebuli. Jemaah meyakini makan nasi kebuli dapat barokoh dari Haul Habib Ali bin Muhammad Al-Habsyi,” ujarnya.
Editor : Marhaendra Wijanarko
