Solo — Anggaran tahun 2020 untuk Jajaran Polresta Solo meningkat 2,64 persen dari tahun sebelumnya. Total anggaran tahun 2020 saat ini mencapai Rp 114.008.350.000.
“Kegiatan sosialisasi ini merupakan bentuk transparansi dan akuntabilitas publik penggunaan anggaran Polri,” terang Kapolresta Solo AKBP Andy Rifai, Rabu (18/12).
Peningkatan anggaran tahun 2020, kata Andy, membuat alokasi anggaran sejumlah satuan meningkat. Satuan yang mengalami peningkatan signifikan anggaran yaitu Satintelkam yang mendapatkan alokasi anggaran mencapai Rp 2.448.312.000. Terjadi peningkatan anggaran sekitar 117,16 persen.
“Di tahun sebelumnya, alokasi anggaran di satuan Intelkam mencapai Rp 1.127.408.000. Sehingga, peningkatan mencapai 100 persen lebih,” kata Andy.
Selain Sat-Intelkam, lanjut Andy, kenaikan anggaran juga terjadi di Sat-Reskrim dengan alokasi anggaran di tahun 2020 mencapai Rp 1.832.220.000. Anggaran di satuan ini meningkat 24,67 persen atau senilai Rp 362.600.000 dari tahun 2019 mencapai Rp 1.469.620.000.

Lalu, anggaran untuk Satlantas Polresta Solo juga mengalami peningkatan di tahun 2020 mencapai Rp 2.281.827.000. Di tahun sebelumnya, Satlantas memperoleh anggaran Rp 2.188.107.000.
“Begitu juga anggaran untuk Satuan Narkoba meningkat dari sebelumnya Rp 1.116.540.000 menjadi Rp 1.248.540.000,” kata Andy.
Lalu, untuk anggaran untuk Satuan Narkoba meningkat dari sebelumnya Rp 1.116.540.000 menjadi Rp 1.248.540.000.
“Kami berharap, peningkatan anggaran ini berbanding lurus dengan kinerja rekan-rekan di semua satuan. Termasuk di Satuan Reserse Narkoba saya minta untuk pengungkapan kasus ditingkatkan. Selama ini saya lihat lebih banyak razia-razia nya,” katanya.
Editor : Marhaendra Wijanarko