Wonogiri – Seorang pengendara sepeda angin di Kecamatan Wuryantoro tewas usai ditabrak sebuah mobil di jalan raya Wuryantoro-Wonogiri tepatnya Dusun Purwoharjo Desa Mojopuro Kecamatan Wuryantoro, Kamis(19/12) pagi tadi. Kuat dugaan sang sopir mobil Suzuki Aerio AD 8508 SR mengantuk.
“Indikasi sopir mengantuk sehingga menyebabkan kecelakaan lalu lintas,” ungkap Kasubag Humas Iptu Suwondo mewakili Kapolres Wonogiri AKBP Christian Tobing saat dikonfirmasi wartawan.
Dari informasi, kecelakaan maut tersebut terjadi di jalan raya Wuryantoro-Wonogiri sekitar pukul 07.00 WIB. Saat itu korban yakni Wakinem (72), petani asal Dusun Warengan RT1/RW5, Desa Mojopuro, Kecamatan Wuryantoro mengendarai sepeda angin berjalan di bahu jalan sisi kiri jalan.
Selang beberapa saat kemudian kata Iptu Suwondo dari arah selatan (Eromoko) berjalan mobil yang dikemudikan Dewi Purbaningrum (24) warga Dusun Klampisan RT1/RW10 Desa Singodutan Kecamatan Selogiri menuju utara (Wuryantoro) dengan kecepatan sedang.
Pada saat itu, diduga kondisi sopir mobil tersebut mengantuk, mobil nyelonong hingga lepas aspal jalan. Karena jarak sudah dekat kecelakaan tidak dapat dihindarkan. Korban terseret bodi depan mobil dan baru berhenti setelah membentur pohon.
“Paska kejadian korban langsung dilarikan ke rumah sakit, tapi nyawanya tidak tertolong,” tandasnya.