Timlo.net – Jumlah penumpang kereta api (KA) pada momen libur natal dan tahun baru (nataru) 2019 cenderung menurun jika dibandingkan dengan tahun lalu. Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi menyebut hal ini terjadi karena jalan tol sudah beroperasi seluruhnya.
“Ini ada data-data yang sedikit bergeser ya. Jumlah penumpang itu agak menurun di tahun ini, year on year ya, 2 hari di tahun lalu dan tahun ini, ada pergeseran,” kata Budi Karya di Stasiun Pasar Senen, Jakarta, Sabtu (21/12).
Dia menduga penurunan penumpang KA libur Natal tahun ini karena Tol Jakarta-Cikampek (Japek) yang menjadi jalur alternatif jalur darat. Budi Karya mengatakan, penurunan penumpang mencapai 6 hingga 10 persen.
“Agak surprise memang, ada Japek. Agak sedikit macet. Jadi mungkin ada pergeseran-pergeseran dengan adanya jalan Tol dan sebagainya, ini ada pergeseran, yang tadinya mereka naik kereta api, mereka mencoba,” ujarnya.
Meski demikian, dia tetap yakin transportasi Kereta Api tetap jadi favorit untuk mudik atau libur Natal. Adanya penurunan penumpang dianggapnya sebagai euforia masyarakat yang ingin merasakan rute Tol Japek yang baru diresmikan.
“Nanti iklim ini akan kembali pada titiknya karena kereta api favorit. Karena saya tadi pukul 14.00 WIB naik kereta api juga ke Bandung. Jadi kereta api masih favorit tapi untuk saat ini, saudara kita eforia tapi pengen nyobain Japek,” katanya.
