Wonogiri — Ketua DPD LDII Wonogiri Sudarno (50) meninggal saat perjalanan pulang dinas, Minggu (22/12) siang. Sudarno saat kejadian mengendarai mobil dinas Toyota Kijang plat merah AD 9500 BG di depan SPBU Pokoh, Wonoboyo, Wonogiri. Diduga, Kabid ATSP Dinas Perhubungan Wonogiri itu meninggal dunia lantaran mengalami serangan jantung.
“Kecelakaan tunggal, penyebabnya diduga korban mengalami serangan jantung, “ungkap Kapolres Wonogiri AKBP Christian Tobing melalui Kasubag Humas Iptu Suwondo kepada wartawan di Wonogiri.
Dari informasi kepolisian, peristiwa tragis terjadi sekitar pukul 11.30 WIB di jalan raya Wonogiri-Ngadirojo atau tepatnya di Lingkungan Pokoh Kelurahan Wonoboyo. Korban yang mengendarai Kijang AD 9500 BG melaju dari arah timur (Ngadirojo) menuju barat (Wonogiri). Tepat di depan SPBU, tiba-tiba mobil tersebut oleng dan berjalan kekiri hingga menabrak rambu-rambu yang terpasang di taman SPBU tersebut.
Warga yang mengetahui peristiwa tersebut terkejut. Lalu mereka mendekati mobil plat merah itu dan langsung melakukan pertolongan serta melaporkan kejadian tersebut kepada petugas.
“Sebelum dibawa ke rumah sakit, korban sudah meninggal dunia,” ujarnya.
Kepala Dinas Perhubungan Wonogiri Ismiyanto saat dikonfirmasi mengaku baru mendapat informasi perihal kabar meninggalnya Kabid ATSP dinas yang dipimpinnya. Ia menyatakan bahwa keluarga besar Dinas Perhubungan Wonogiri berbelasungkawa dan duka cita yang mendalam atas meninggalnya almarhum.
Terpisah, Dewan Penasehat DPD LDII Wonogiri Joko Santosa membenarkan kabar tersebut. Saat ini jenazah akan dibawa pulang dari rumah sakit menuju rumah duka di Dusun Ngaliyan RT 1/RW 8, Desa Singodutan, Kecamatan Selogiri, Wonogiri.
“Untuk pemakamannya kita belum tahu, belum koordinasi dengan pihak keluarga. Di makamkan di desa setempat atau di tanah kelahiran almarhum di Tirtomoyo kita belum tahu,” tandasnya.
Editor : Wahyu Wibowo