Wonogiri — Kalangan DPRD Wonogiri menyatakan bahwa untuk pelaksanaan Pilkada 2020 telah disiapkan anggaran puluhan miliar. Dana tersebut diasumsikan maksimal untuk tiga pasangan cabup dan cawabup.
“Pilkada mendatang, kemungkinan besar hanya satu kali putaran,” ungkap Ketua DPRD Wonogiri Setya Sukarno saat menggelar jumpa pers di kantor DPRD Wonogiri, Senin (23/12).
Dijelaskan, anggaran untuk Pilkada 2020 sudah disiapkan sekitar Rp 40 Miliar untuk menyelenggarakan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) tahun 2020 mendatang. Sebanyak Rp 28,7 Miliar di antaranya dialokasikan kepada KPU, sedangkan Rp 10,7 Miliar kepada Bawaslu Wonogiri.
“Sesuai dengan konfigurasi perolehan kursi di DPRD Wonogiri, maksimal hanya memungkinkan tiga pasangan Cabup dan Cawabup. Bisa juga ada satu pasangan dari calon independen,” kata dia.
Setya menambahkan, untuk pengamanan Pilkada mendatang telah dianggarkan sekitar Rp 2,4 Miliar. Dia juga menyebut bahwa ketika anggaran yang telah disiapkan tidak mencukupi, pihaknya menyebut anggaran itu bisa ditambah melalui APBD mendahului Perubahan.
“Oleh sebab itu kami mengimbau agar masyarakat benar-benar memahami aturan dan urut-urutan Pilkada. Memang kondisi ini memerlukan pendidikan politik yang baik kepada masyarakat. Sosialisasi Pilkada dapat dilaksanakan secara langsung, melalui media cetak atau elektronik guna meningkatkan angka partisipasi pemilih,” tandasnya.