Sragen – Pesta pemilihan kepala desa (Pilkades) 2019 di Sragen telah berakhir, sebanyak 167 kepala desa terpilih resmi dilantik. Pelantikan dilakukan oleh Bupati Sragen Kusdinar Untung Yuni Sukowati di gedung Sasana Manggala Sukowati (SMS). Sebanyak 99 kades baru dan 68 orang kades petahana resmi dilantik, Jumat (27/12).
Ada yang menarik dalam pelantikan ini, yaitu diantara 167 Kades itu, terdapat Kades termuda bernama Krisna Widya Permana (28). Putra mantan Wakil Ketua DPRD Sragen, Bambang Widjo Purwanto tersebut menjadi Kepala Desa Sambi, Kecamatan Sambirejo.
“Saya juga baru tahu, kalau ternyata saya adalah Kades termuda. Karena beberapa teman saya seangkatan juga ada yang jadi, ternyata saya yang lebih muda. Saya ucapkan terimakasih kepada masyarakat dan Pemerintah Kabupaten Sragen yang sudah menyelengarakan Pilkades ini dengan sukses,” papar Krisna.
Ditemui usai pelantikan Krisna mengatakan, ke depan dirinya bakal berupaya akan menyelesaikan permasalahan yang ada dan bisa memajukan Desa Sambi dengan visi dan misi. Dia juga berharap instruksi dari Presiden, Gubernur dan Bupati bisa diselesaikan dengan baik.
”Dari awal sudah punya konsep ke mana desa tersebut akan saya bawa, salah satunya adalah potensi pariwisata. Potensi yang ingin saya kembangkan di Desa Sambi, salah satunya kolam renang dan lainnya. Tapi semua harus disurvay dulu,” bebernya.
Sementara Bambang Widjo Purwanto menambahkan, awalnya adalah permintaan warga Sambi yang menginginkan Krisna maju sebagai calon Kades Sambi. Karena Desa Sambi ini termasuk zona merah, masih tertinggal dengan desa lainnya.
“Atas permintaan itulah saya ijinkan, karena KTP nya pun Gondang. Dan alhamdulillah terpilih. Semoga bisa membawa Sambi lebih maju dan bisa amanah,” katanya.
