Timlo.net – Warga Desa Wedoro Klurak, Kecamatan Candi, Sidoarjo beramai-ramai menangkap seekor buaya di sungai desa setempat. Awalnya, penampakan buaya di sungai tersebut diketahui warga sekitar pukul 08.00 WIB. Kemudian warga berusaha menangkap buaya yang memiliki ukuran tidak terlalu besar tersebut.
Beberapa warga terus mengamati pergerakan buaya yang diduga hewan peliharaan itu. Dugaan tersebut muncul karena saat menyelam, buaya tersebut tidak kuat lama. Seperti yang disampaikan salah seorang anggota komunitas reptil Sidoarjo, Santo (35).
“Sebelum menangkap, kami bersama warga mengamati gerak-gerik buaya itu. Karena kami harus mengetahui bahwa itu buaya muara atau buaya peliharaan,” kata Santo, Senin (30/12).
Menurut Santo, warga menangkap buaya tersebut setelah yakin bahwa reptil itu merupakan hewan peliharaan. Proses penangkapan hanya mengandalkan keberanian atau tidak menggunakan alat apapun.
“Kami yakin itu buaya peliharaan, akhirnya warga berusaha menangkapnya,” terang Santo.
Lebih lanjut Santo menjelaskan, proses penangkapan membutuhkan waktu yang lama. Sebab, buaya itu berpindah-pindah. Buaya itu tertangkap sekitar 2 kilometer dari tempat penampakan awal.
Sumber: DetikCom
