Solo — Putra Presiden Joko Widodo, Gibran Rakabuming Raka mengakui akan menerima apapun hasil rekomendasi Dewan Pimpinan Pusat (DPP) PDIP terkait penjaringan bakal calon Walikota Solo. Putra Presiden Joko Widodo itu bahkan siap mendukung rivalnya sesama kader PDIP, Achmad Purnomo jika rekomendasi tidak jatuh ke tangannya.
“Pokoknya sebagai kader baru, sebagai kader muda harus siap membesarkan partai secara gotong royong dengan melibatkan semua elemen. Struktural dan kultural,” ucapnya saat acara Sarasehan Tokoh Masyarakat Bersama Gibran Rakabuming yang digelar Forum Studi Demokrasi dan Keadilan Sosial (FSDKS) di Warung nDeso Dalem Padmosusastran, Kamis (2/1) malam.
Gibran baru terdaftar sebagai anggota PDIP akhir September lalu. Ia mendaftarkan diri ke Dewan Pimpinan Cabang PDIP karena hendak mengadu peruntungannya di Pilkada Solo 2020 melalui partai berlambang kepala banteng itu.
Sementara Achmad Purnomo yang kini menjabat sebagai Wakil Walikota Solo telah mengantongi dukungan penuh dari DPC PDIP. Dokumen pendaftaran Purnomo dikirim ke DPP beberapa hari sebelum Gibran menjadi anggota partai. Meski sama-sama bersaing mendapatkan rekomendasi dari DPP PDIP, Gibran mengaku siap mendukung Purnomo jika gagal mendapatkan rekomendasi dari DPP.
“Intinya kalau rekomendasi turun ke saya ya harus kerja keras. Kalau tidak ya harus tetap komitmen ke partai. Saya akan totalitas mensukseskan Pak Pur (panggilan akrab Purnomo) kalau beliau yang dapat rekomendasi,” kata dia.
Gibran juga menegaskan tidak akan kembali ke dunia bisnis jika nantinya rekomendasi DPP PDIP meleset dari tangannya. Hal itu sebagai bentuk komitmennya terhadap partai yang baru beberapa bulan diikutinya. Selain itu, Gibran juga telah menyerahkan semua urusan bisnis kepada adiknya, Kaesang Pangarep.
“Tetep di politik. Semua (usaha) sudah saya lepaskan. Saya memang masih jadi komisaris. Tapi tidak aktif pegang perusahaan,” ucap pemilik usaha kuliner Markobar itu.