Timlo.net – Kereta Api Malioboro relasi Malang-Yogyakarta menyerempet sebuah mobil colt pikap bermuatan kayu. Peristiwa ini terjadi di lintas kereta api tanpa pintu di KM 119+1 petak jalan antara stasiun Garum-Blitar. Tepatnya di Jalan Kolonel Sugiono Lingkungan Ngegong, Kelurahan Gedog Kecamatan Sananwetan, Kota Blitar.
Akibat kejadian pada pukul 10.00 WIB itu, sopir dan satu penumpang mengalami luka dan harus dilarikan ke RS untuk menjalani perawatan medis. Selain itu, kecelakaan ini juga membuat sejumlah jadwal perjalanan kereta api lainnya terganggu.
“Pengemudi tidak mematuhi rambu rambu yang ada. Yaitu berhenti sejenak tengok kanan dan kiri saat akan melintas, kemudian ada KA Malioboro dari Malang menuju Blitar melintas, sehingga menemper KA,” jelas Humas Daop 7 Madiun Ixfan Hendriwintoko, Minggu (2/2) yang dilansir dari laman ntmcpolri.info.
Kejadiannya, lanjut dia, sebelum peristiwa itu terjadi, sebuah mobil colt pikap AG 8295 W melewati lintasan tak berpalang dari arah selatan menyeberang ke utara. Tanpa melihat kanan kiri, sang sopir langsung melintas begitu saja. Padahal tidak jauh KA Malioboro dari Malang menuju Blitar sedang melaju dengan kecepatan tinggi.
Lantaran jarak yang terlalu dekat, senggolan tak bisa dihindarkan. Beruntung mobil hanya terserempet bagian ekornya. Namun demikian, dua orang yang ada di dalam mobil mengalami luka parah. Keduanya langsung dievakuasi ke RSUD Mardi Waluyo Wlingi. Dua penumpang yakni Mujib Hasim, warga Jalan Sawunggaling, Desa Tanggung, Kecamatan Kepanjenkidul, Kota Blitar dan satu penumpang lain belum diketahui identitasnya.
Kecelakaan ini juga menyebabkan selang air brake pada lokomotif rusak. Selain itu, kecelakaan menyebabkan tiga perjalanan KA lain terganggu. Yakni, KA 171 (Malioboro) relasi Malang – Blitar, KA 291 (Matarmaja) relasi Malang – Pasarsenen berhenti di stasiun Garum tunggu aman petak jalan, dan KA 452 (Penataran) relasi Blitar – Surabaya menunggu di stasiun Blitar.
Sumber: ntmc
Editor : Wahyu Wibowo