Timlo.net–Kembang api terbesar yang pernah diciptakan dinyalakan saat festival musim dingin di Colorado, Amerika Serikat (AS).
Dalam video terlihat wadah kembang api yang memiliki panjang 157,4 cm dan berat hampir 1,2 ton. Kembang api itu dinyalakan di sisi Gunung Emerald, di atas Kota Steamboat Springs.
Kembang api itu naik hingga ke langit dengan cahaya terlihat pada ekornya. Saat mencapai puncak ketinggian, kembang api itu meledak seperti bola merah yang bercahaya.
Seluruh tempat itu diterangi cahaya kembang api dan dipenuhi sorakan dan tepuk tangan dari para penonton yang terpukau, tulis Daily Star, Senin (10/2). Badan kembang api itu dikubur di sisi gunung sedalam 8 meter dan diluncurkan ke langit dengan kecepatan 300mph. Penyalaan kembang api itu dilakukan sebagai puncak dari the Night Extravaganza selama the Steamboat Springs Winter Carnival pada Sabtu (8/2).
Kembang api dinyalakan saat mencapai jarak 1,6 km dari permukaan tanah. Proses penyalaan kembang api itu memecahkan rekor Guinness World Record. Dalam rilis pers, manager proyek dan penyandang dana dari tim pembuat kembang api itu, Tim Borden berkata, “Kami berinvestasi ratusan jam untuk proyek ini dan kami mengantisipasi jika kami akan menikmati kepuasan dari kesuksesan ini dalam beberapa bulan yang akan datang.”
“Mereka menganalisa data yang dikumpulkan dari kegagalan kelompok kami pada 2019 dan mereka membuat perubahan yang signifikan terhadap struktur wadah kembang api dan penembaknya,” lanjut Tim.
Tim menerima sertifikat rekor dari Guinness World Record. Dia berterima kasih kepada anggota tim Ed MacArthur, Jim Widmann dan Eric Kugg. Rekor sebelumnya untuk penyalaan kembang api terbesar diraih pada 2018 dengan kembang api seberat 1 ton.
Kembang api itu menjadi bagian dari perayaan Malam Tahun Baru di negara itu. Tapi wadah roket kembang api itu lebih kecil dibandingkan dengan yang ada di Colorado.
Editor : Ranu Ario
