Solo – Pelaksanaan World Dance Day 2020 ditunda. Penundaan terkait mewabahnya virus corona yang sudah merambah di sejumlah daerah.
“Tidak dibatalkan tetapi ditunda,” Ketua Jurusan Tari Institut Seni Indonesia (ISI) Surakarta, Hadrawiyah Endah Utami di Solo, Jumat (13/3).
Sedianya pelaksanaan Tari Dunia digelar pada tanggal 11 – 12 April 2020, tetapi lantaran kondisi yang ada, ditambah surat edaran Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia nomor 2 Tahun 2020 Tentang Pencegahan dan Penanganan Corona Virus Disease (Covid – 19) maka ISI Surakarta sebagai pelaksana kegiatan menyatakan kegiatan tersebut ditunda.
“Pelaksanaan Hari Tari Dunia selama ini telah berlangsung sebanyak 14 kali, dan pesertanya melibatkan umum, seperti Perguruan Tinggi, Sekolah-sekolah dan sanggar-sanggar tari. Mereka berdatangan tidak hanya dari dalam kota Solo, tetapi juga luar kota, bahkan ada peserta dari luar negeri,” ungkapnya.
Selain penundaan, Hadrawiyah mengemukakan memang ada usulan apabila dilaksanakan hanya didalam kampus ISI Surakarta saja dan hanya diikuti kalangan intern kampus saja.
“Usulan itu masih akan dibahas ada hari Senin (16/3) sore mendatang,” jelasnya.