Semarang — Untuk sementara kompetisi sepak bola Indonesia dihentikan akibat ancaman Virus Corona. PSSI dan operator kompetisi memberikan waktu jeda kompetisi hingga dua pekan ke depan, sambil menanti perkembangan.
Skuat PSIS Semarang ikut diliburkan setelah mengalahkan Arema FC, Sabtu (14/3) lalu. Para penggawa Laskar Mahesa Jenar diberikan kebebasan untuk berkumpul dengan keluarganya selama berlibur.
Namun, saat ini di beberapa wilayah Indonesia tengah terdampak paparan Virus Corona, yang membuat pemain perlu waspada.
Dokter Tim PSIS Semarang, Alfan Nur Asyhar memberikan imbauan kepada para pemainnya untuk tetap menjaga pola hidup sehat saat libur dan tidak melakukan aktivitas yang bisa memicu terkena paparan Virus Corona.
Pihaknya menginstruksikan para pemain PSIS untuk memanfaatkan waktu recovery sesuai standar atlet sehingga imunitas dan kebugaran tetap terjaga optimal. Serta pembatasan diri dari keramaian.
“Usahakan di rumah saja. Makan dan minum memasak sendiri. Untuk sementara hindari dulu foto selfie dan bersinggungan dengan fans. Kemudian selalu mencuci tangan setelah bersinggungan dengan fasilitas umum,” ungkal Alfan Nur Asyhar, Rabu (18/3).
