Sragen – Sukini (62), warga Kampung Bangak RT 02, Kelurahan Sine, Kecamatan Sragen ditemukan meninggal dunia di SPBU Nglangon, Kecamatan Sragen, Senin (23/3) siang. Korban ditemukan sudah dalam kondisi tak bernyawa di depan pintu Mushola SPBU Nglangon sekitar pukul 12.00 WIB.
Lantaran masih khawatir dengan virus corona, lokasi langsung disemprot disinfektan. Korban diduga meninggal saat hendak menunaikan sholat duhur.
”Korban naik motor terus lemas, terus mau ke Musala. Habis itu jatuh tidak sadarkan diri,” ungkap Kapolsek Sragen Iptu Mashadi.
Iptu Mashadi mewakili Kapolres Sragen AKBP Raphael menyampaikan, awalnya petugas kebersihan SPBU melihat korban tergeletak di depan pintu musala. Kemudian berusaha memberikan pertolongan. Akan tetapi setelah dicek korban sudah meninggal dunia.
Dengan kondisi itu dilaporkan staf SPBU. Selanjutnya menghubungi Polsek Sragen guna dilakukan pemeriksaan lebih lanjut. Dia menegaskan dalam pemeriksaan tim inafis, tidak ada tanda-tanda kekerasan dalam tubuh korban.
Lantas dia menepis anggapan korban meninggal akibat corona atau Covid-19. Namun keterangan dari keluarga korban punya riwayat penyakit diabetes.
”Belum tahu penyebabnya apa. Namun yang disampaikan dokter korban lemas tidak ditangani medis dengan cepat sehingga meninggal dunia. Tidak ada masalah pernafasan,” terang Iptu Mashadi.
Lantas pasca evakuasi di lokasi segera dilakukan penyemprotan disinfektan. Langkah ini sebagai upaya antisipasi dan berjaga-jaga dari kemungkinan adanya virus corona.
Editor : Wahyu Wibowo
