Sukoharjo — Jembatan Penyebrangan Orang (JPO) di depan Pasar Kartasura, Sukoharjo ambrol setelah dihantam muatan truk yang melebihi kapasitas, Kamis (2/4) malam. Sopir truk, Asih, beserta truk dan muatannya saat ini masih diamankan pihak kepolisian untuk penyelidikan lebih lanjut.
“Sementara kita amankan dulu dan kita fokus kepada penanganan TKP. Yang jelas pasti akan kita tindak lanjuti kasusnya. Truk dengan Nopol L 8031 UH dari Surabaya mau ke arah Sawit, Boyolali dengan membawa muatan kertas. Pas kejadian, Alhamdulillah pas sepi dan tidak ada kendaraan lain dan tidak ada korban,” kata Kasatlantas Polres Sukoharjo, AKP Marwanto, Jumat (3/4).
Insiden ini dimungkinkan karena jarak antara jembatan dengan jalan di bawahnya semakin berkurang dari kondisi awal dibangun. Pasalnya, kondisi jembatan tetap sedangkan pelapisan jalan tetus dilakukan, sehingga memangkas ketinggian jembatan yang kondisinya juga tidak begitu baik meskipun sudah dilakukan sedikit perbaikan oleh Pemkab Sukoharjo.
Satlantas Polres Sukoharjo sementara menutup akses Jl Ahmad Yani mulai di Simpang Tiga Tugu hingga Perempatan Kartasura selama proses pembersihan reruntuhan JPO. Arus lalulintas dialihkan yang dari arah Yogya dan Semarang melalui Simpang Tiga PKU Kartasura, dan dari arah Solo dialihkan ke Jl Slamet Riyadi Kartasura.
“Sejak tadi malam kita alihkan arus lalu lintas hingga nanti proses penanganan TKP selesai. Nanti setelah selesai kita buka kembali seperti biasa,” tandasnya.
Editor : Marhaendra Wijanarko