Solo – Polri bersama dengan TNI akan menjaga kawasan terminal dan stasiun selama 24 jam penuh. Upaya ini dilaksanakan, untuk mengantisipasi pemudik yang langsung menuju ke tempat tinggal mereka.
“Kami telah berkoordinasi, baik dengan TNI maupun Pemkot Solo untuk melakukan pendataan dan penjagaan di kawasan terminal dan stasiun yang ada di wilayah kota Solo,” terang Kapolresta Solo, Kombes Pol Andy Rifai kepada wartawan, Senin (6/4).
Disinggung pemudik dari kawasan zona merah yang datang menggunakan kendaraan pribadi, Andy mengaku, telah berkoordinasi dengan Bhabinkamtibmas maupun Babinsa untuk melaksanakan pendataan secara langsung dengan mendatangi rumah mereka. Diharapkan, masyarakat memberikan informasi yang nantinya akan ditindaklanjuti oleh petugas gabungan.
“Dari laporan masyarakat itulah, nantinya petugas gabungan di lapangan akan melakukan pendataan secara langsung,” kata Andy.
Terkait upaya untuk mengetatkan penjagaan khususnya di sejumlah pintu masuk di Kota Solo, Andy mengatakan, bahwa Kota Solo merupakan kota perlintasan. Sehingga, tidak bisa menutup akses masuk maupun keluar Kota Bengawan.
“Dua cara itulah yang nantinya akan diterapkan. Jika pemudik menggunakan angkutan umum, akan di data di terminal maupun stasiun. Sedangkan, jika menggunakan kendaraan pribadi hendaknya masyarakat melaporkan dan akan di data oleh petugas gabungan,” katanya.