Solo — Sebanyak 30 anggota Fraksi PDIP DPRD Solo memutuskan tidak mengambil jatah reses bulan April. Tidak diambilnya jatah reses tersebut, DPRD Solo menghemat anggaran sekitar Rp1,3 miliar dialihkan untuk penanganan Virus Corona atau Covid-19.
“Hasil rapat anggota F-PDIP yang dikuti semua dari Ketua Komisi I sampai Komisi IV, Ketua BK (Badan Kehormatan), Ketua DPRD menyetujui tidak mengambil jatah reses kedua yang dilaksanakan bulan April ini,” ujar Ketua F-PDIP DPRD Solo YF Sukasno kepada Timlo.net, Selasa (14/4).
Sukasno mengatakan, tidak diambilnya jatah reses bulan April sebanyak 30 anggota F-PDIP DPRD Solo ini berdasarkan kesepakatan serta arahan dari DPC PDIP Solo. Anggaran reses dihibahkan untuk penanganan wabah Covid-19 yang telah ditangani Gugus Tugas Solo.
“Anggaran reses senilai Rp 1,3 miliar kita hibahkan ke Gugus Tugas Covid-19 Solo. Dana itu bisa dimanfaatkan membeli Sembako untuk warga miskin dan rentan miskin terdampak Virus Corona,” kata dia.
Ditambahlan, dalam waktu delat F-PFIP juga akan mengadakan rapat lagi untuk membahas terkait anggaran perjalanan dinas dari anggota PDIP untuk dialihkan dalam penangananan wabah Covid-19 di Solo.
Ketua DPRD Solo Budi Prasetyo mengatakan, usulan hibah dana reses 30 anggota DPRD Solo senilai Rp 1,3 miliar untuk penanganan Covid-19 hanya muncul dari F-PDIP. Hal itu sebagai bentuk kepedulian PDIP Solo pada rakyat terdampak Covid-19.