Sragen – kejahatan akhir-akhir ini meningkat seiring pembatasan aktivitas di tengah pandemi corona. Sasarannya tak hanya rumah, tapi juga masjid.
Seperti yang terjadi di Masjid Baiturrokhim Dukuh Margomulyo RT 1, Desa Puro, Kecamatan Karangmalang. Pencuri berhasil membawa kabur kotak amal masjid tersebut.
“Siang pas Zuhur kotaknya masih ada. Tahunya pas mau Asar, kotak itu sudah terbuka dan isinya kosong. Nggak tahu siapa yang mencuri,” kata salah satu sesepuh masjid dan tokoh Margomulyo, Suyadi, Sabtu (18/4).
Suyadi menuturkan, kejadian pencurian diketahui pada Rabu (15/4) siang sekitar pukul 14.30 WIB mendekatiak waktu Asar. Pelaku diduga memanfaatkan situasi masjid yang sepi antara waktu Zuhur dan Asar. Perihal isi kotak amal, ia tidak tahu persis.
Namun kotak itu sudah dua bulan tidak dibuka. Biasanya dalam sebulan jumlah infak sekitar Rp 500.000 sehingga di dalam kotak dimungkinkan uangnya di kisaran Rp 1 juta.
“Kami belum lapor polisi. Karena belum lama ini juga kotak itu dibobol pencuri,” terangnya.
Ketua Takmir Masjid Baiturrohkim, Iyan menuturkan kotak amal masjid yang diurusnya memang pernah dibobol sekitar dua bulan lalu.
“Ini sudah yang kedua kalinya. Yang terakhir dua bulan lalu juga dibobol,” tandasnya.
Terpisah, Kapolsek Karangmalang AKP Mujiono mewakili Kapolres AKBP Raphael Sandy mengatakan belum menerima laporan tersebut. Namun pihaknya akan mendalami dan menyelidikinya.
Editor : Dhefi Nugroho